Wanua.id – Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus Komaling (YSK), memaparkan sejumlah program strategis pembangunan daerah kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas RI, Prof. Dr. Rachmat Pambudy, dalam kunjungannya ke Kantor Bappenas di Jakarta pada Senin, 28 April 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur YSK mengemukakan harapannya agar program-program yang ia bawa dapat memperoleh dukungan penuh dari Bappenas dalam hal perencanaan dan percepatan pembangunan. Ia menegaskan bahwa urgensi pembangunan di Sulut bukan hanya soal kebutuhan daerah, tetapi juga menyangkut amanah dari Presiden Prabowo Subianto.
“Ini alasannya saya datang dan melakukan pemaparan di sini, karena Presiden sudah menitip kampung halamannya kepada saya,” ujar YSK kepada Prof. Pambudy. Pernyataan itu merujuk pada posisi Sulawesi Utara sebagai kampung halaman Ibu Negara, istri Presiden Prabowo Subianto.
YSK memaparkan berbagai program pembangunan yang tengah dirancang, mulai dari proyek infrastruktur seperti jalan tol, jembatan, dan bandara, hingga program lingkungan dan pendidikan. Ia menyebut bahwa pembangunan jalan Tol Manado–Amurang serta rencana jembatan penghubung Bitung–Lembeh menjadi prioritas, mengingat pentingnya konektivitas antarwilayah di Sulut. Selain itu, proyek pengelolaan sampah menjadi energi listrik dan revitalisasi Danau Tondano juga menjadi sorotan utama dalam pemaparannya.
Di sektor pendidikan, Gubernur YSK menyampaikan rencana pembangunan perguruan tinggi baru di wilayah Bolaang Mongondow sebagai upaya peningkatan akses dan pemerataan pendidikan tinggi di Sulut. Ia juga menyoroti pentingnya penanganan banjir di kawasan perkotaan, penyelesaian jalan lingkar, dan peningkatan status sejumlah jalan provinsi menjadi jalan nasional.
Menurut Gubernur YSK, tanggapan Kepala Bappenas sangat positif terhadap seluruh usulan yang disampaikan. Ia optimistis kerja sama dan komunikasi yang baik dengan Bappenas akan mempercepat realisasi program-program tersebut. “Kita tinggal mencari solusi lanjut terkait pembangunan Sulut ke depan,” tandasnya.
Kunjungan Gubernur YSK ke Bappenas ini juga menjadi momen pertemuan kembali antara dua sahabat lama—YSK dan Rachmat Pambudy. Hubungan yang erat ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun Sulawesi Utara yang lebih maju, tangguh, dan berdaya saing.
