oleh : Michelle Mambu, Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi
Mahasiswa sering kali dihadapkan pada tekanan akademik yang tak berkesudahan, layaknya gulungan ombak besar yang tak henti-hentinya menghantam. Tugas bertumpuk, tenggat waktu yang mepet, serta ekspektasi tinggi dari berbagai pihak menjadi kombinasi yang mudah membuat siapa pun merasa kewalahan. Maka, kebutuhan akan ruang relaksasi dirasa sangat urgent. Beruntungnya, sejumlah kampus di Indonesia mulai menginisiasi penyelenggaraan event hiburan seperti beauty booth, meet and greet artis populer, hingga konser musik spesial. Langkah ini diharapkan menjadi solusi ampuh untuk mengurangi tingkat stres mahasiswa akibat beban perkuliahan yang semakin kompleks.
Keberadaan acara-acara seperti ini tak hanya memberikan hiburan semata, tetapi juga menciptakan lingkungan kampus yang lebih inklusif dan menyenangkan. Contohnya, beauty booth yang menyediakan layanan kecantikan gratis atau berbiaya rendah menjadi favorit para mahasiswa, terutama mereka yang ingin tampil percaya diri saat presentasi. Sementara itu, sesi meet and greet dengan artis idola memberikan kesempatan langka bagi mahasiswa untuk bertemu langsung dan mendapatkan motivasi dari figur publik yang mereka kagumi.
Pastinya, di balik kilau panggung dan riuh rendah penonton, ada tantangan yang tak kalah besar. Pendanaan yang terbatas, birokrasi yang rumit, dan izin penggunaan fasilitas kampus sering kali menjadi hambatan yang memerlukan energi ekstra untuk diatasi. Meski demikian, banyak pihak mulai melirik kegiatan ini sebagai peluang kolaborasi. Sponsor dari perusahaan besar hingga UMKM lokal berlomba-lomba mendukung acara semacam ini karena dinilai efektif mendekatkan merek mereka ke segmen anak muda.
Tak dapat dimungkiri, event hiburan semacam ini adalah langkah strategis untuk menciptakan keseimbangan antara akademik dan kesehatan mental mahasiswa. Dengan adanya dukungan yang lebih kuat dari pihak kampus dan sponsor, diharapkan tren ini akan terus berkembang sehingga menjadi budaya positif di lingkungan pendidikan Indonesia. Sebagai mahasiswa kami yakin, kegiatan seperti ini lebih dari sekadar acara, ini adalah bentuk advokasi untuk generasi muda yang lebih sehat dan bahagia.
