Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, menjadi sorotan positif warganet. Saat memanfaatkan waktu senggang berkunjung ke Manado, mereka menyempatkan diri membersihkan sampah di sekitar area pantai.
Momen itu terekam dalam unggahan di media sosial yang menunjukkan para mahasiswa memungut berbagai jenis sampah plastik hanya beberapa menit sebelum meninggalkan lokasi. Aksi sederhana tersebut langsung menuai pujian netizen yang mengapresiasi kepedulian lingkungan para mahasiswa. Banyak yang menilai tindakan itu mencerminkan teladan positif bagi wisatawan maupun masyarakat sekitar untuk turut menjaga kebersihan pantai.
Beberapa komentar di media sosial menyebut aksi tersebut sebagai contoh nyata pengabdian yang tidak hanya terbatas pada program resmi KKN, tetapi juga diwujudkan dalam perilaku sehari-hari. “Salut buat adik-adik mahasiswa UGM yang tetap peduli lingkungan di sela-sela liburan singkat mereka,” tulis seorang pengguna Instagram yang membagikan foto-foto kegiatan tersebut.
Kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan pesisir tercermin dalam tindakan para mahasiswa yang spontan mengumpulkan sampah sebelum meninggalkan pantai. Dalam video yang diunggah ke media sosial, salah satu mahasiswa terdengar berkata, “Kita harus menjaga tradisi, di semua tempat kita harus membersihkan sampah,” sambil memungut plastik dan botol bekas di sekitar area pasir. Aksi sederhana itu pun menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk lebih peduli pada kebersihan lingkungan wisata.
Diketahui, para mahasiswa UGM ini telah tiba di Likupang pada Sabtu, 21 Juni 2025, setelah menempuh perjalanan panjang dari Yogyakarta. Selama kurang lebih 50 hari ke depan, mereka akan melaksanakan berbagai program pengabdian masyarakat. Kehadiran mereka tidak hanya diharapkan membawa manfaat bagi warga setempat, tetapi juga memotivasi lebih banyak pihak untuk peduli pada kelestarian lingkungan kawasan pesisir Minahasa Utara.
