Sukses Gelar Workshop Jurnalistik: LPPM Unsrat Perkuat Peran Akademisi dalam Publikasi Media

oleh -110 Dilihat

Manado, Wanua.id – Workshop jurnalistik bertajuk “Menulis dengan Dampak: Strategi Penyusunan Laporan dan Publikasi di Media Massa” yang digelar oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) bekerja sama dengan Wanua.id sukses menarik perhatian para dosen. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Gran Puri, Manado, dan mendapat sambutan antusias dari peserta yang bersemangat mengikuti seluruh rangkaian acara.

Workshop ini menghadirkan dua narasumber ahli, yaitu Yoseph E. Ikanubun, anggota Dewan Pers sekaligus Pimpinan Redaksi DetikManado.com, dan Jendri E. Mamahit, Pimpinan Redaksi Wanua.id. Yoseph Ikanubun menyampaikan materi mengenai pentingnya Kode Etik Jurnalistik serta peran strategis akademisi dalam menciptakan informasi yang berkualitas. Materi yang disampaikan Ikanubun berhasil memancing diskusi yang aktif, terutama terkait praktik jurnalisme yang beretika di era informasi digital.

Sesi kedua yang dibawakan oleh Jendri Mamahit juga mendapatkan perhatian besar dari peserta. Dalam materinya, Mamahit menjelaskan berbagai jenis tulisan di media massa dan strategi penulisan yang efektif untuk menjangkau pembaca. Peserta terlihat antusias ketika Mamahit memaparkan teknik-teknik penulisan yang bisa membuat laporan pengabdian masyarakat menjadi lebih menarik dan mudah dipahami.

Workshop ini bertujuan meningkatkan kemampuan para dosen dalam menyusun laporan pengabdian masyarakat yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk memperkuat peran akademisi dalam menyebarluaskan hasil penelitian yang bermanfaat secara langsung bagi masyarakat.

“Workshop ini adalah bagian dari dukungan nyata terhadap dosen dalam melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam pengabdian kepada masyarakat. Para dosen diharapkan mampu menyusun laporan yang tidak hanya akurat dan komprehensif, tetapi juga komunikatif dan menarik bagi publik.” imbuh Asep Rahman, selaku panitia kegiatan.

Asep juga menambahkan bahwa dengan pelatihan ini, para dosen diharapkan dapat memperkuat peran mereka dalam menyebarkan hasil penelitian dan pengabdian melalui publikasi di media massa. Para peserta menyampaikan apresiasi atas kesempatan berharga ini, mengakui bahwa materi yang disampaikan relevan dan bermanfaat untuk peningkatan kualitas laporan dan publikasi mereka. (ar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *