Tomohon, Wanua.id – Dalam rangka meningkatkan pemahaman teknologi di kalangan siswa, tim pengabdian masyarakat dari Universitas Sam Ratulangi sukses menyelenggarakan pelatihan tentang Internet of Things (IoT) dan penerapannya dalam konsep Smart City di SMA Negeri 1 dan SMA Kristen 1 Tomohon. Kegiatan ini diadakan dalam dua sesi, yakni pada 11 September dan 17 Oktober 2024, bertujuan memberikan bekal pengetahuan yang relevan dengan era digital kepada generasi muda.
Dipimpin oleh Berton Maruli Siahaan, M.Sc., bersama Dra. Maria D. Bobanto, M.Si., dan Afrioni Roma Rio, M.Sc., serta mahasiswa jurusan Fisika, tim ini memperkenalkan konsep IoT melalui metode pelatihan yang interaktif. Berton Maruli Siahaan menjelaskan, “Kami berharap melalui pelatihan ini, para siswa mendapatkan pemahaman dasar yang kuat mengenai teknologi IoT dan bagaimana penerapannya dalam berbagai aspek kehidupan, khususnya dalam mendukung keberlanjutan dan efisiensi layanan kota pintar.”
Materi pelatihan meliputi pengenalan konsep dasar IoT dan Smart City, dilengkapi dengan demonstrasi alat monitoring suhu yang terhubung ke internet, memungkinkan siswa untuk memantau data suhu secara real-time menggunakan perangkat mobile atau komputer. Para siswa diajak langsung berinteraksi dengan teknologi tersebut, sehingga mereka dapat melihat bagaimana IoT bekerja dalam skenario nyata dan memahami cara teknologi ini dapat diintegrasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Hasil dari angket evaluasi yang dibagikan kepada peserta menunjukkan bahwa mayoritas siswa menganggap pelatihan ini memberikan wawasan baru yang sangat bermanfaat bagi mereka. Tim berharap, kegiatan ini mampu menjadi inspirasi awal bagi siswa untuk mengembangkan ketertarikan mereka di bidang teknologi dan inovasi, serta meningkatkan kesiapan mereka menghadapi tantangan di era digital. (***/ar)