Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas Djiwandono dikutip dari halaman resmi Kementerian Keuangan menegaskan pentingnya kolaborasi di berbagai sektor untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Indonesia. Kolaborasi tersebut, menurutnya, harus mencakup investasi pemerintah, partisipasi aktif sektor swasta, keterlibatan mitra internasional, dan dukungan dari seluruh masyarakat.
Salah satu bentuk nyata dari kolaborasi ini adalah melalui Program Compact II Millennium Challenge Corporation (MCC), yang merupakan program hibah lima tahun senilai USD649 juta dari Pemerintah Amerika Serikat ke Indonesia. Program ini berfokus pada tiga komponen utama, yaitu Proyek Advancing Transport and Logistic Accessibility Services (ATLAS), Proyek Pengembangan Pasar Keuangan, dan Pembiayaan UMKM. Salah satu wilayah yang menjadi target dalam program ini adalah Sulawesi Utara, bersama dengan beberapa provinsi lainnya seperti Riau, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, dan Bali.
“Kemitraan Indonesia dengan MCC melalui Program Compact II akan sangat membantu dalam mengatasi tantangan pertumbuhan ekonomi, khususnya dalam hal pembiayaan, infrastruktur transportasi dan logistik, serta akses pembiayaan untuk UMKM di wilayah-wilayah seperti Sulawesi Utara,” ujar Wamenkeu dalam acara Launching of The Indonesia Infrastructure and Finance Compact di Jakarta, Rabu (4/9).
Ia menambahkan, Program Compact II melanjutkan kesuksesan dari Millennium Challenge Compact I (2013-2018) yang juga fokus pada peningkatan pembangunan dan reformasi strategis di Indonesia. Sulawesi Utara, sebagai salah satu provinsi yang mendapat perhatian dalam program ini, akan menjadi bagian penting dari upaya nasional dalam memperkuat sektor UMKM dan memperbaiki infrastruktur transportasi.
“Pembangunan yang berkelanjutan, termasuk di Sulawesi Utara, memerlukan inovasi dan kemitraan yang kuat. Melalui Compact II, kami berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah target dan memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat,” kata Wamenkeu.
Dengan peluncuran Program Compact II, Wamenkeu berharap kolaborasi antara Indonesia dan Amerika Serikat dapat membuka peluang baru bagi wilayah-wilayah seperti Sulawesi Utara, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dan berkelanjutan. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan memperkuat ketahanan ekonomi di berbagai provinsi, termasuk Sulawesi Utara.
“Kami yakin Compact II akan memberikan dampak besar dalam lima tahun ke depan, tidak hanya di sektor ekonomi, tetapi juga dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk Sulawesi Utara,” tutup Wamenkeu. (red/ar)