Pusat Kajian Halal Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) berhasil menerbitkan 1.802 sertifikat halal bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sulawesi Utara dipenghujung September 2024, menunjukkan peran penting Unsrat dalam memajukan iklim halal di Sulawesi Utara. Unsrat aktif mendorong penggunaan jalur self-declare melalui lembaga fasilitator halal, seperti koperasi, yayasan, dan instansi lainnya, untuk membantu UMKM mendapatkan sertifikasi halal.
Asep Rahman, Sekretaris Pusat Kajian Halal Unsrat, menegaskan bahwa meskipun kuota satu juta sertifikat halal gratis untuk tahun 2024 telah habis, masyarakat masih bisa melanjutkan pengurusan sertifikat halal dengan bantuan lembaga fasilitator. “Lembaga fasilitator halal dapat membantu minimal 10 UMKM dalam proses ajuan untuk self-declare, kita berharap BUMDES-pun mau terlibat sebagai lembaga fasilitator halal” ujar Asep.
Program self-declare ini dirancang oleh pemerintah untuk mempercepat proses sertifikasi halal bagi UMKM, dan Unsrat berperan aktif dalam membantu pelaku usaha memanfaatkan program ini. Dengan dukungan berkelanjutan dari berbagai pihak, Unsrat optimis dapat terus mendorong lebih banyak UMKM mendapatkan sertifikat halal, sehingga mampu bersaing di pasar halal nasional dan internasional. (***/ar)